Malang-Tribratatv.com: Terjadi lagi aksi pencuri yang meresahkan warga dibeberapa desa di Malang Selatan. Aksi pencuri kampung istilah orang Malangan pencuri kampung disebut kowok,sebutan maling kowok diambil dari istilah telur busuk,aksi maling kuwuk sangat bikin jengkel dan gemas, permaslahannya sasaran maling kuwuk yang di incar barang2 yang tidak begitu bernilai besar, tapi sangat merepotkan juga karna yang dinsasar alat keperluan rumah tangga atau hewan hewan kecil, seperti tabung gas elpiji,pompa air, ayam, pisang dan hasil panen petani lainnya, maling kuwuk selain mencuri d dalam rumah juga mencuri di ladang kebun masyarakat.

Tadi malam Minggu 11/02/2024 sekitar pukul 01,00 wib terjadi lagi kejadian maling kuwuk masuk rumah warga dan berhasil mengondol tabung gas elpiji ukuran 3 kg. Rumah warga yang disatroni maling kuwuk berada di wilayah desa Tambak asri dusun Sumbersekar Rt 52 Rw 07 , pemilik rumah Bpk Dwi Susanto mengatakan kejadiannya terjadi sekitar jam 01,00 wib, saat itu Bpk Dwi Susanto menyaksikan dengan mata kepala sendiri saat maling kuwuk beraksi,saat di konfirmasi oleh jurnalis Tribrtatv mengatakan” Kejadian tadi malam saya dan istri belum tidur di karenakan anak saya lagi demam pilek sehingga rewel sampai larut malam, disaat itu tiba tiba ada orang dengan perkiraan usia masih remaja mengendap endap di samping rumah dan langsung masuk ke arah pintu dapur, sebenarnya dapur masih dalam keadaan terang sebab lampu lampu masih menyala, si pencuri masuk dengan mudah lewat pintu yang memang jarang kita kancing, saya tau sendiri tapi saya tidak paham dengan wajah orang itu dan lagi saya mau keluar untuk mengagalkan aksi tersebut tidak memungkinkan di karenakan saya mengendong anak yang lagi menangis, jadi saya biarkan begitu saja “ungkapnya.
Dengan maraknya kejadian aksi maling kuwuk ketua Rt 59 Rw 07 bapak Puriadianto mengatakan” kejadian tadi malam itu menjadi perhatian kita bersama dan saya himbau kepada masyarakat lingkungan Rt 52 untuk mengaktifkan lagi ronda kampung dan menempatkan barang2 di tempat yang aman untuk mencegah aksi pencurian lagi”ujarnya.

Senada dengan KanitBinmas Polsek Sumbermanjing wetan Aipda Bisri Mustofa saat dikonfirmasi lewat via telepon mengatakan” Kejadian seperti yang terjadi di desa Tambakasri dusun Sumber sekar itu kerap terjadi ditempat lain juga, kami sebagai petugas kepolisian yang bertugas untuk mengayomi melindungi dan membina masyarakat dituntut untuk maksimal dalam menjalankan tugas, dengan luasnya kecamatan Sumbermanjing wetan dan jangkauan yang jauh kami dari jajaran kepolisian sektor kami tidak bisa maksimal terkecuali masyarakat bersinergi dengan aparat untuk saling bisa bersatu padu dalam melaksanakan pengamanan serta antisipasi tindakan kriminal, disini perlunya kerjasama dari pemdes Tambakasri terutama mengaktifkan kembali patroli Linmas bersama masyarakat dan di bantu oleh Babhinsa dan Babhinkamtibmas supaya tercipta keadaan yang kondusif aman”ungkapnya.
Kejadian tadi malam tidak dilaporkan secara resmi kepada pihak kepolisian dikarnakan barang yang hilang tidak begitu besar, walau demikian dari pihak pihak yang terkait juga masyarakat perlu dan harus waspada supaya kejadian ini tidak terulang lagi.
Tinggalkan Balasan