Palembang, – Palembang kota yang dikenal dengan kuliner pempeknya, kini menjadi tuan rumah bagi ribuan mahasiswa Islam dari seluruh Indonesia.
Kongres Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ke-XXI yang digelar di Jakabaring pada tanggal 9-15 Agustus 2024, menjadi ajang pertemuan para intelektual muda bangsa.
Untuk memastikan acara berjalan aman dan lancar, Kepolisian Daerah Sumatera Selatan (Polda Sumsel) mengerahkan kekuatan penuh dengan mengerahkan 2.537 personel.
Angka ini menunjukkan komitmen pihak keamanan untuk menjaga kondusivitas selama pelaksanaan kongres.
Sejak jauh-jauh hari, Polda Sumsel telah merancang strategi pengamanan yang matang. Titik-titik vital di kawasan Jakabaring akan dijaga ketat oleh personel kepolisian.
Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo, menegaskan bahwa kehadiran polisi dalam acara ini bukan hanya untuk menjaga ketertiban, tetapi juga untuk memfasilitasi jalannya kongres.
“Dengan pengamanan yang ketat, diharapkan para peserta dapat berdiskusi dan bertukar pikiran dengan nyaman dan aman,” ujarnya kepada Tribrata TV, Jum’at (9/8/24).
Selain itu, kata Rachmad, koordinasi yang intensif dengan panitia dan peserta kongres juga telah dilakukan untuk memastikan semua pihak memahami dan menjalankan aturan yang berlaku.
Alumni Akpol 93 ini juga mengakui bahwa, adanya pertemuan dalam skala besar seperti ini selalu memiliki potensi dinamika dan perbedaan pendapat. Namun, ia optimis bahwa dengan persiapan yang matang dan kerja sama semua pihak, potensi konflik dapat diminimalisir.
“Palembang, yang dikenal sebagai kota yang menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi, diharapkan tetap kondusif selama berlangsungnya kongres,” jelasnya.
“Dengan persiapan yang matang, diharapkan Kongres PMII ke-XXI dapat berjalan dengan sukses dan memberikan kontribusi positif bagi bangsa,” pungkasnya.

Kepala Perwakilan Wilayah Sumatera Selatan (Sumsel)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.