Tribrata, Jakarta – Institut Karate-Do Nasional atau Inkanas menggelar kongres V di Jakarta. Dalam kongres ini, Komandan Korps (Dankor) Brimob Polri Komjen Pol Anang Revandoko secara aklamasi didapuk menjadi Ketua Umum Inkanas periode 2023-2027.
Komjen Anang menyampaikan bahwa jabatan sebagai ketum Inkanas adalah satu kehormatan bagi Korps Brimob, Polri dan dirinya. Ia pun siap melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan ketua umum sebelumnya Jenderal Badrodin Haiti.
“Ini adalah menjadi satu kehormatan bagi kami Korps Brimob dan kepolisian bagaimana mengelola dan melanjutkan program yang dulu pak Badrodin meraih prestasi dimana pada kongres ini mencanangkan bersama ikanas menuju prestasi dunia,” kata Anang di Jakarta, Minggu (19/3/2023).
Menurutnya, selama dua periode kepemimpinan Badrodin Haiti, banyak prestasi Inkanas yang sudah mendunia. Ia pun mendapat pesan agar prestasi tersebut terus ditingkatkan.
“Pak badrodin telah membuat pondasi yang kuat selama 2 periode. Itu adalah suatu hal yang luar biasa beberapa prestasi yang sangat dunia, namun beliau berpesan kepadakami semua bagaimana prestasi ini meningkat,” katanya.
Ia pun yakin dan percaya dengan doa dan dukungan semua pihak, baik dari kepengurusam, emangat personel karaketa Inkanas dan masyarakat Indonesia, maka mimpi karaketa Indonesia mendunia akan terwujud.
Adapun program dalam waktu dekat yang ia akan lalukan adalah agar para karaketa di Inkanas bisa melakukan pelatihan di tempat-tempat yang ada Mako Brimob.
“Kita pastikan inkanas menjadi satu bela diri yang dikuasai teman-teman Korps Brimob Polri,” ujarnya.
Ia pun menargetkan bagaimana atlet arateka Indonesia dapat berprestasi lagi di kancah dunia. “Ini proses latihan dan pengembangan SDM secara bertahap berjenjang dan berkelanjutan. Saya percaya dengan dukungan teman-teman semua mimpi kita akan jadi kenyataan,” katanya.
Sementara itu, Badrodin menyampaikan selama dua periode kepimpinannya banyak prestasi yang ditoreh dari Inkanas. Bahkan, ia menyebut karate Indonesia pernah mencapai rangking lima dunia.
Dalam memimpin Inkanas, ia pun menyampaikam ada dua hal yang dibina. Pertama, melakukan pembinaan kepada atlet agar bisa berprestasi semaksimal mungkin.
“Kita beri fasilitas mulai kita latih sampai kita siapkan arena pertandingan banyak setiap tahunnya supaya mereka mampu menguji kemampuan yg selama diperoleh,” ujarnya.
Secara berjenjang, pihaknya juga mengadakan kejuaraan daerah, nasional, Asean, Asia hingga dunia. Kemudian yang kedua bagaimana membina karakter generasi muda kita mulai dari yang masih anak-anak, junior sampai senior.
“Kita bina kemandiriannya,semangatnya, pengusaan dirinya, keterampilannya. Itu adalah karakter positif kita tanamkan ke mereka. Untuk tidak sombong, tidak berkelahi di jalan, tidak melakukan pelanggaran hukum. Itu semua bagian pembinaan kita terhadap generasi muda,” katanya.
Karyamu Adalah Sejarahmu (pusat)
Tinggalkan Balasan